UKM BKKT UNS kembali menampilkan Tari Bedhaya Sebelas Maret dalam rangka memperingati Dies Natalis UNS ke-43. Bersamaan dengan acara Pagelaran Wayang Kulit yang diselenggarakan pada Jumat (15/3/2019), sajian tari tersebut dibawakan oleh 11 penari dan diiringi oleh 25 pengrawit dari UKM BKKT UNS di halaman Rektorat Gd. Dr. Prakosa.
Tari Bedhaya Sebelas Maret sendiri merupakan karya dari Drs. BRM. Bambang Irawan, M.Si. bersama dengan Citra Wahyu Arsiani. Hingga saat ini, tari tersebut merupakan tari pakem dan hanya ditampilkan satu kali dalam setahun, yakni dalam perayaan Dies Natalis UNS.
Acara diawali oleh penampilan karawitan dengan memainkan total 4 gendhing manguyu-nguyu. Kemudian disambung oleh kirab dan Sajian Tari Bedhaya Sebelas Maret yang berlangsung selama kurang lebih 25 menit. Acara berlanjut dengan dimulainya pagelaran wayang bertajuk “Pandu Jumeneng Nata”, namun sebelumnya diawali dengan penyerahan wayang tokoh lakon secara simbolis oleh Prof. Ravik Karsidi kepada Dalang Ki Manteb Soedharsono.
Acara berlangsung dengan semarak di tengah-tengah antusiasme masyarakat. Melalui acara ini, UNS berharap dapat menunjukkan konsistensinya sebagai kampus yang berbudaya dan menjunjung tinggi nilai luhur budaya bangsa Indonesia.
